Ibukota Indonesia – Petarung kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC) Arman Tsarukyan merasa diremehkan dengan tawaran pertarungan menghadapi Mateusz Gamrot dari pihak UFC.
"Ini tak menghormati saya. Saya layak mendapatkan yang mana tambahan baik. Saya berada ke peringkat satu. Saya tidak ada mengutarakan berikan saya perebutan gelar, tapi berikan saya laga penantang nomor satu," kata Arman Tsarukyan di laporan laman MMA Fighting yang dimaksud dipantau di dalam Jakarta, Senin.
Tsarukan ditetapkan sebagai tajuk utama UFC 311 berhadapan dengan juara kelas ringan serta petarung nomor satu bumi Islam Makhachev pada Januari 2025.
Namun, bencana melanda ketika cedera punggung memaksa Tsarukyan pergi dari dari laga yang disebutkan sehari sebelum acara kemudian menurut ketua eksekutif UFC Dana White tempat penantang yang disebutkan tidaklah lagi menjadi milik Tsarukyan.
Petarung berdarah Armenia itu baru-baru ini menang di Karate Combat 54 serta masih mengawaitu jadwal pertandingan UFC berikutnya.
Tsarukyan kemudian mendapat tawaran untuk pertarungan berhadapan dengan Gamrot, namun ia memilih untuk melewatinya akibat Gamrot memiliki peringkat ke-10, lebih besar rendah darinya yang dimaksud ketika ini berada dalam peringkat ke-7 di daftar peringkat resmi UFC.
Bagi Tsarukyan, tidak ada ada gunanya mempertaruhkan posisinya bahkan dengan kesempatan tampil pada laga utama ke Abu Dhabi pada Juli mendatang.
"(melawan) Gamrot. Apa gunanya? Jika seseorang membutuhkannya, mereka tambahan membutuhkannya daripada saya. Mengapa ia mendapatkan hadiah seperti itu?," katanya.
Ia mengatakan, UFC menawarkan lawan yang dimaksud tidak ada ingin ia lawan.
Tsarukyan tiada mengamati ada kegunaan bertarung berperang melawan petarung jika Polandia itu semata-mata demi uang. Menurutnya, pertarungan yang seharusnya setidaknya dengan lawan dari peringkat 5 atau 6 besar untuk menjamin perebutan penghargaan berikutnya.
"Mengapa saya harus menghadiahkan pertarungan untuk nomor 10. Tidak ada yang dimaksud memberi saya hadiah seperti itu pada waktu saya berada dalam kedudukan 10 besar. Saya pernah bertarung di peringkat 9, 8, 7, 5, 4, sebelum saya menjadi peringkat 1. Saya tiada ingin mengurangi peringkat saya begitu saja," katanya.
Ketika ditanya apakah ia takut penolakannya untuk bertarung dengan Gamrot akan menciptakan para petinggi UFC kecewa, Tsarukyan membalikkan pertanyaan itu. Ternyata, ia merasa dirinya yang dimaksud dirugikan dengan usulan laga tersebut.
"Tidak, UFC memproduksi saya marah dikarenakan mereka itu menawarkan lawan seperti itu," katanya.
Artikel ini disadur dari Tsarukyan merasa diremehkan atas tawaran melawan Gamrot dari UFC