Ibukota (ANTARA) – General Motors (GM) baru belaka mengambil langkah besar dengan menghentikan pengiriman mobil yang digunakan diproduksi pada Amerika Serikat (AS) ke China imbas peperangan tarif antara Amerika Serikat juga China.
Dilansir dari Carcsoops pada Rabu, meskipun jumlah ekspor ini sangat kecil jika dibandingkan dengan total perdagangan GM pada China, kebijakan ini dinilai penting untuk menjauhi peluang beban tarif yang dimaksud semakin memberatkan.
Selama ini, GM mengekspor mobil-mobil premium ke bursa China melalui kegiatan Durant Guild. Bentuk-bentuk seperti Chevrolet Tahoe, Cadillac Celestiq, kemudian GMC Yukon dipasarkan sebagai produk-produk mewah di sana.
Baca juga: GM China laporkan lonjakan perdagangan NEV 71,3 persen kuartal I 2025
Namun kini, para konsumen China harus mencari alternatif lain, lantaran GM secara resmi menghentikan pemesanan serta sedang merombak operasi kegiatan tersebut.
“Durant Guild adalah jaringan impor premium GM yang dimaksud menyumbang kurang dari 0,1 persen besar transaksi jual beli kami ke China. Karena inovasi signifikan di keadaan ekonomi, kami memutuskan untuk merestrukturisasi Durant Guild juga mengoptimalkan operasi GM ke China,” kata GM di keterangannya.
Baca juga: GM gandeng Nvidia untuk hadirkan Teknologi AI ke bermacam aspek bisnis
Meskipun dampaknya kecil terhadap total pendapatan lalu kerugian GM secara keseluruhan, langkah ini terus memberi keuntungan margin yang tersebut berarti. Jika langkah-langkah kecil semacam ini diambil secara konsisten, dampak akumulasinya bisa saja signifikan.
GM tidak satu-satunya yang mengambil langkah seperti ini. Ford, misalnya, menghentikan ekspornya ke China sejak April lalu. Beberapa produsen lain memilih menghentikan impor ke Amerika Serikat, bahkan ada yang dimaksud mulai melakukan pemutusan hubungan kerja di jumlah agregat besar dalam di negeri.
Baca juga: GM lalu TWG bersiap jelang debut Cadillac di dalam F1 pada 2026
Baca juga: GM akan manfaatkan teknologi penyimpan daya buatan China di AS
Artikel ini disadur dari GM hentikan ekspor mobil buatan AS ke China akibat perang tarif
